2012-02-21

[Ceritaku] Love On Runway


Baiklah, mungkin ini sebuah lelucon untukmu tapi tidak untukku yang mengalaminya. Ok! Aku anggap ini sebagai bonus untukku yang sudah susah payah berjuang sampai sekarang. Aku bukan orang yang cantik yang memiiki kaki panjang yang indah, atau perut ramping yang selalu bertemu dengan alat-alat olahraga gym yang sering di mainkan oleh selebriti papan atas d amerika. Rambut ku memang tidak bagus dalam penataannya, hanya ku kucir saja semauku, setidaknya rambutku tidak bau apek untuk orang-orang yang ada di sekitarku. Aku cukup pintar, dan berwawasan luas. Tapi satu kekuranganku. Aku takut pada pria, bukan berarti aku adalah seorang lesbian. Mungkin aku bisa dikatakan kuper pada pria. Aku dulu pernah memiliki seorang sahabat pria yang sangat baik padaku. Tapi mungkin dewa zeus tidak setuju dengan persahabatan kami sampai dia menghianatiku dengan berteman dengan orang yang lebih populer di sekolah kami. Kami dulunya adalah sahabat yang setia kami sering sekali bermain bersama, sedih, gembira, kecewa, marah bersama, sampai kami sering dijuluki sahabat paling setia sedunia. Hingga pada kejadian buruk tersebut sampai sekarang dia menjadi musuh terbesarku. Dia sekarang menjadi kapala majalah ELLE di Paris. Yah, memeng balasan yang setimpal untuk seorang yang menjalaninya dengan kecurangan yang fatal. Hah, lupakan saja tentangnya, itu tidaklah penting.
Kembali ke subjek pembicaraan. Ketakutan pada pria memang tidak wajar yang terjadi pada diriku. Seharusnya di jaman sekarang wanita lebih agresif daripada pria, karena ini bukan lagi di jaman kerajaan yang wanitanya bersikap malu-malu terhadap pria yang dijodohkan dengannya bukan?. Apakah sejarah dan tradisi tidak boleh berubah, atau bahkan subjek yang lain yang merubahnya ke sebuah kekeliruan yang fatal. Ya sudahlah biarkan saja sejarah yang mengenang.

BERSAMBUNG .....
           

No comments:

Post a Comment